Kamis, 03 Juni 2010

sejarah thrash metal

Thrash metal mulai menanjak gaungnya di scene metal pada th 1984,dimana pada waktu itu album-album seperti “ride lightning” dari metallica, “fistfull of metal” dari anthrax, demo kedua dari overkill “feel the fire” serta “haunting the chapel” nya Slayer dirilis dipasaran. Album-album tersebutlah yg akhirnya mempengaruhi album-album thrashmetal selanjutnya menjadi lebih gelap dan berat seperti yang terrefleksi pada albumnya Exodus “bonded by blood” dan “hell awaits” dari slayer (1985). Sementara itu gelombang thrashmetal juga menyerang kawasan diluar AS seperti misalnya di jerman, ada kreator yang merilis debut album “Endless pain” (1985) dan dibrazil ada the mighty Sepultura yang juga merilis ep “bestial devastation”.Oh ya tidak lupa pada thn itu juga mantan pentolan metallica dave mustain dengan Megadeth-nya juga merilis debut album “killing is my business…and business is good” dimana mereka mengkombinasikan riff2 thrash dgn solo gitar yang “meliuk-liuk” khas speed metal ala judas priest.

Pertengahan thn 80-an merupakan tahun-tahun yang sangat crucial pada perkembangan thrash metal selanjutnya. Pada tahun 1986 album-album thrashmetal yang sangat influential dirilis, seperti “darkness descends” dari Dark angel, “reign in blood” dari Slayer yang diklaim sebagai album thrash paling klasik oleh banyak fans metal, kreator juga merilis “pleasure to kill” yang kemudian menjadi album yang sangat influential di scene death metal. Kemudian ada metallica yang merilis ” master of puppets” yang sukses secara komersial, diikuti dengan dirilisnya album “pleasure to peace sells…but who’s buying” oleh megadeth. Pada 1987 Anthrax juga merilis album yang sangat booming pada saat itu yang berjudul “among the living” yang seperti dua album sebelumnya (fistfull of metal & spreading the desease) masih dengan riff2 thrash yang cepat dan berat, serta lebih melodic dengan tempo yang cepat dan catchy. Di akhir tahun itu, Testament merilis “the legacy” yang secara musical membawa element-element progresif ke dalam thrash metal. Lirik-lirik dari album ini berkisah tentang pemujaan dan topiik-topik satanisme yang tidak diragukan lagi nantinya akan menjadi influence oleh band-band death metal dlm membuat lirik.

Thrash metal pada pertengahan th 80an berkembang (terpecah) menjadi banyak genre, diantaranya seperti yang dilakukan oleh Possesed dan Death. Possesed adalah salah satu diantara sekian pioner band deathmetal, pada tahun 1984 mereka merilis sebuah demo album, dimana pada album ini mereka membuat sound thrash yang lebih dark. Sound seperti inilah yang nantinya akan disebut dengan deathmetal oleh para metalhead, dan salah satu rilisan mereka juga menjadi sebuah rilisan death metal yang klasik (”seven churches”, 1985).Beberapa band juga mengkombinasikan thrash dengan speed metal, seperti Megadeth dan juga Helstar, Testamen, dan Heathen yang dikenal dengan lead guitar mereka yang komplek dan ceapat. Album “energetic diassembly”(1985) dari Watchtower juga menjadi standar baru dalam penulisan lagu-lagu thrash metal menjadi lebih komplek dan “jazzy” yang kemudian dikembangkan oleh band macam Coroner dan juga band-band teknikal dethmetal seprti Atheist dan Cynic.

Pada tahun 1988, Suicidal tendencies yang pada mulanya dikenal sebagai band punk, merilis debut album major label mereka yang berjudul “how will i laugh tomorrow when i can’t even smile today”.Pada album ini mereka berubah konsep dengan riff2 gitar yang lebih nge-thrash dan sound yang lebih berorientasi metal, dan juga struktur lagu yang lebih komplek dari album-album sebelumnya.Tapi mereka tidak lupa dengan roots mereka dengan masih ada lagu-lagu dengan part sing a long. Di tahun itu juga dan selanjutnya beberapa album klasik oleh band-band yang dianggap “baru” di scene thrash juga dirilis seperti album ketiga dari Sepultura “beneath the remains” (1989) yang dirilis oleh Roadrunner records, yang membuat mereka semakin dikenal discene metal dunia.Testament pada kurun akhir 80an ini juga merilis dua album yaitu “the new order”(1988) dan “practise what you preach”(1989), yang dimana kedua album ini menunjukkan perkembangan mereka secara musikalitas dan “hampir” membuat popularitas mereka setara dengan apa yang oleh media pada waktu itu disebut “the big four of thrash” (slayer,metallica,anthrax,megadeth).Satu lagi band yang muncul pada akhir tahun 80an dengan debut album “eternal nighmare” (1988) yang sangat fenomenal yaitu Vio-lence, dengan mengkombinasikan riff-riff yang opressif dan konstan dengan style vokal nge-punk, sehingga menghasilkan sebuah album thrash yang dianggap salah satu yang tercepat dan terberat sepanjang masa. Sementara itu band-band kawakan pun tak mau ketinggalan seperti “…and justice for all “(1988) dari Metallica ( ini album metal yang pertama kali saya miliki. Lho…),mereka juga membuat video “one” yang merupakan video klip pertama mereka. Di tahun yang sama Slayer juga merilis “south of heaven”, walaupun agak lebih “slow” dari album sebelumnya, tapi lebih bernuansa death metal.Juga ada Anthrax yang merilis “state of euphoria”, Megadeth dengan “so far,so good…so what!”, Overkill dengan “under the influence” dan “years of decay”(1989), Kreator dengan “terrible certainty”(1987) dan “extreme agression” (1989), yang kesemuanya itu membawa kesuksesan secara komersial bagi mereka.

Sejarah thrash metal masih terus berkembang pada era tahun 90an dan bahkan sampai sekarang, tetapi bagi saya tahun 80an lah yang menjadi pondasi awal kejayaan thrash metal yang banyak menghasilkan band-band dan album-album klasik yang menjadi influence bagi jutaan metalhead di seluruh dunia. Ok saya rasa cukup sekian saja uraian dari saya (cuman taunya segini..), dan saya mohon jika ada kesalahan atau kekurangan, kawan2 dengan senang hati mau menambahi atau mengkritik saya.

sejarah thrash metal

Thrash metal adalah salah satu sub-genre dari musik metal yang ekstrim, ditandai dengan kecepatan dan agresivitas yang tinggi, Sejarah awal thrash metal dapat di dilihat pada akhir th 70an dan awal tahun 80an, dimana pada waktu itu band2 heavymetal (yg dulu terkenal dengan era new wave of british heavy metal) mulai mengkombinasikan sound mereka dengan hardcore punk terutama pada tempo drum sehingga menghasilkan genre baru yang lebih agresive dari band2 speed/heavy metal yang pada waktu sedang ngetren. Banyak pendapat yang berbeda mengenai sejarah awal dari kemunculan thrashmetal di scene metal, sebagian besar yakin bahwa thrashmetal lahir pada sekitar tahun 1981 (..wah saya saja belum lahir!!), tapi beberapa pendapat mengatakan lebih awal lagi seperti bahwa riff2 lagu dari “symptom of universe”-nya black sabbath (1975) diyakini sebagai salah satu pioner dari riff-riff thrash. Masih banyak lagi contoh yang menandai awal kelahiran thrash metal, seperti lagu “stone cold crazy” dari queen (album sheer heart attack 1974) yang pada waktu itu sangat tidak lazim karena lebih heavy dan cepat, satu lagi lagu dari queen yang mempunyai karakteristik seperti itu adalah “ogre battle” dari album Queen II (1974). ”exciter”-nya judas priest (album stained class, 1978) juga banyak mempengaruhi band-band thrash macam Slayer, Venom, Anthrax, Metallica dan Megadeth dengan intro drum yang “buas” (pada waktu itu) dan solo gitar yang cepat, meskipun judas priest bukanlah band thrash. Beberapa orang juga beranggapan bahwa lagu dari overkill yang berjudul “the beast within” (1981) adalah lagu thrash metal yang pertama kali direkam. Beberapa waktu kemudian sebuah band yang bernama Leather charm (yg kemudian bubar, dan frontmannya, james hetfield membentuk metallica) merilis lagu “hit the lights”.juga ada Metal church yg merilis beberapa lagu demo pada 1980-81, yang sama seperti overkill dan metallica (awal) juga sangat thrash banget. Venom juga dianggap sebagai pioneer dalam genre ini dengan dirilisnya album “welcome to hell” (1981) dan “black metal” (1982).